Pertandingan Berjalan Sangat Alot

Gianluigi Buffon juga mampu mengantarkan Juventus menjuarai piala Coppa Italia musim dua ribu empat belas hingga dua ribu lima belas, dan ini merupakan gelar mereka yang kesepuluh dalam turnamen berita bola tersebut. Di partai final, Juventus berhasil mengalahkan Lazio dengan skor akhir dua satu setelah bermain dengan skor imbang satu sama pada dua kali babak normal. Dimenit ke sembilan puluh tujuh, salah satu punggawa Juventus bernama Matri akhirnya mampu memecah kebuntuan setelah sebelumnya kedua gol yang diciptakan masing - masing tim terjadi dimenit awal seperti salihamidzic menyebut lawan munchen di grup b sama berat.

Satu musim berikutnya, Juventus juga kembali menjuarai pergelaran piala Copa Italia musim dua ribu lima belas hingga dua ribu enam belas. Pada partai pamungkas berita bola dunia, Juventus berhadapan dengan klub kuat AC Milan dan hal ini terbukti sebab kedua belah pihak bermain tanpa menciptakan satu gol pun pada dua kali babak normal. Barulah dibabak tambahan mantan pemain Juventus dan juga Real Madrid yang sekarang berlaga untuk Chelsea bernama Alvaro Morata berhasil menggetarkan jala gawang AC Milan sekaligus membawa klub berjuluk si nyonya tua tersebut memenangkan gelar ini untuk yang kesebelas kalinya dimenit ke seratus sepuluh.

Berikutnya, Gianluigi Buffon juga mampu membawa Juventus menjuaria piala Coppa Italia musim dua ribu enam belas hingga dua ribu tujuh belas setelah mereka mampu menghentikan perlawanan Lazio dengan skor akhir dua kosong difinal. Juventus menang dengan skor akhir dua kosong lewat dua buah gol yang dicetak oleh kedua pemain bertahan mereka, Dani Alves yang baru diangkut dari Barcelona dan Leonardo Bonucci pada babak pertama. Hasil positif ini juga membuat Juventus sebagai klub berita bola indonesia pertama dan satu - satunya yang mampu menjuarai Coppa Italia sebanyak tiga kali berturut - turut dan mengakhiri hidup mereka disitu.

Selanjutnya, Gianluigi Buffon juga mampu membawa Juventus menjuarai piala Supercoppa Italiana pada tahun dua ribu dua silam. Pada pertandingan yang digelar di Libya tersebut, Gianluigi Buffon bersama Juventus harus berhadapan melawan mantan klubnya, Parma. Laga tersebut pada akhirnya berhasil dimenangkan oleh klub berjuluk la vecchia signora alias si nyonya tua itu dengan skor akhir dua satu lewat kedua buah gol dari Alessandro Del Piero. Parma sendiri hanya sanggup membalas lewat Di Vaio. Ini adalah gelar pertama Gianluigi Buffon bersama Juventus.

Setahun berikutnya, penjaga gawang yang memiliki tinggi badan seratus sembilan puluh satu tersebut juga kembali mengantarkan Juventus menjuarai pergelaran piaal Supercoppa Italiana tahun dua ribu tiga. Si nyonya tua harus berhadapan melawan AC Milan kala itu dan pertandingan berjalan sangat alot dimana kedua tim harus puas dengan skor imbang satu sama selama sembilan puluh menit. Babak tambahan pun tidak bisa menuntaskan laga ini hingga pada akhirnya Juventus keluar sebagai juara dibabak adu pinalti dengan skor lima tiga dan Gianluigi Buffon berhasil mementahkan tendangan Brocchi.