Usianya Yang Terbilang Muda

Mantan pelatih Manchester United yang pernah menukangi Cristiano Ronaldo, Sir Alex Ferguson, seringkali memuji performa mantan anak didiknya tersebut. Pada bulan Januari tahun dua ribu tiga belas ia mengatakan bahwa selama enam tahun Cristiano Ronaldo bermain untuk Manchester United, Ferguson terus menerus melihat permainannya berkembang dari waktu ke waktu, dan ia sudah terlihat dari dulu sebagai pemain berita bola dunia yang fantastis. Pujian ini tidaklah mengada - ada karena enam tahun lamanya CR7 dibekali berbagai macam pelajaran oleh Sir Alex persija jakarta berencana untuk melakukan pemusatan latihan di bali.

Berikutnya mari kita membahas mengenai pencapaian seorang Cristiano Ronaldo di babak kualifikasi piala dunia dua ribu delapan belas atau 2018 FIFA World Cup dan juga piala konfederasi dua ribu tujuh belas, yang dikenal dengan sebutan 2017 Confederations Cup. Keduanya merupakan turnamen sangat bergengsi tingkat internasional dimana hanya mempertemukan tim - tim dengan skuad serta komposisi pemain berita bola yang mumpuni, selain juga perlu adanya persyaratan - persyaratan khusus yang harus dipenuhi oleh masing - masing tim sehingga tidak sembarangan timnas bisa bertanding disini.

Namun berita pencapaian istimewa Cristiano Ronaldo bagi negaranya itu harus ternoda oleh kabar buruk lantaran Portugal harus dipaksa angkat koper atau tereliminasi lebih awal pada turnamen paling bergengsi itu hanya pada akhir babak fase grup dan penyebabnya adalah kalah selisih gol saja dari tim nasional yang berada diatasnya. Ini berarti sebenarnya Portugal memiliki poin kemenangan yang cukup guna melaju ke babak berikut namun apa daya, seorang Cristiano Ronaldo saja tidak bisa membawa Portugal mendapatkan seratus persen kemenangan diberbagai kompetisi tidak luput dari kritikan.

Akan tetapi Cristiano Ronaldo gagal mempersembahkan satu gol pul bagi Portugal kala mereka bermain pada babak kualifikasi Piala Dunia tahun dua ribu sepuluh atau yang dikenal juga dengan sebutan 2010 World Cup. Bahkan Portugal hanya mampu lolos secara tipis dari eliminasi setelah meraih kemenangan melalui babak play-off melawan Bosnia. Bosnia sendiri saat itu sama sekali bukan tim kelas kakap dunia, namun hanya tim abal - abal saja karena mereka belum memiliki penyerang muda berbakat sekelas Edin Dzeko yang pernah membela Manchester City. Hasil ini menjadi pecut bagi Portugal untuk lebih baik lagi.

Pada pertandingan La Liga Spanyol berikutnya kala Real Madrid berhadapan dengan Sevilla, Cristiano Ronaldo lagi - lagi membukukan braces alias dwigol kegawang lawan berita bola indonesia yang membuatnya melewati rekor pribadi raihan empat ratus buah gol untuk Real Madrid, menjadi empat ratus satu dan menyamai pencapaian Jimmy Greaves sebagai top skorer nomor satu sepanjang masa di lima liga top Eropa yang berbeda. Jimmy Greaves sendiri dikenal sebagai pesepakbola handal yang tidak kalah kemampuannya dengan Cristiano Ronaldo bila kita menengok sedikit kebelakang tapi CR7 masih unggul karena faktor usianya yang terbilang muda.