Kala itu, Mario Balotelli langsung merespon pernyataan mantan pacarnya yang merupakan seorang supermodel dengan mengatakan bahwa dirinya hanya akan mengakui bahwa bayi itu memang benar miliknya setelah dilakukan tes DNA berita bola indonesia antara si bayi dan juga dirinya sendiri. Mungkin pernyataan Mario Balotelli ini saat itu bernada sedikit menghina seakan - akan Raffaella Fico adalah perempuan murahan namun pada kenyataannya tidak sedikit juga wanita yang menjebak laki - laki lain dengan memalsukan tes kehamilan sehingga si pria tersebut mau menafkahi si perempuan mourinho raih catatan gemilang saat berhadapan dengan pochettino.
Gambar yang diposting oleh Mario Balotelli tersebut diakui oleh pemain sepakbola yang pernah membela Inter Milan, Manchester City, AC Milan, Liverpool, dan Nice tersebut guna mempromosikan dan mendukung tindakan anti rasisme di kalangan semua orang, baik itu penikmat olahraga si kulit bundar maupun bukan dengan mengatakan kepada semuanya untuk menjadi seperti karakter Mario. Memang media sosial ini kebanyakan digunakan oleh para pesepakbola untuk menyampaikan pesan - pesan moral selain juga membagi kehidupan mereka sehari - hari disamping sebagai tempat iklan sponsor mereka.
Mario Balotelli kemudian mengklarifikasi postingannya di media sosial instagram berisikan gambar karakter video game Mario tersebut dengan mengatakan bahwa ia sama sekali tidak memiliki niatan untuk melancarkan aksi rasisme sebab dirinya berkulit hitam sementara ibu angkatnya yang mengasuh dan mendidiknya sedari ia kecil setelah ditelantarkan oleh keluarga kandungnya merupakan seorang keturunan Yahudi. Jadi agak aneh apabila orang - orang menganggap postingan berita bola tersebut berkonotasi negatif, padahal jika dipikir - pikir itu sangatlah lucu keluar dari seorang Mario Balotelli diisi oleh berbagai pemain.
Selanjutnya Mario Balotelli juga membantu Inter Milan menjuarai piala Supercoppa Italiana yang digelar tahun dua ribu delapan kemarin dimana kala itu mempertemukan Inter Milan dengan AS Roma. Laga ini harus dimenangkan oleh klub yang bermarkas di Giuseppe Meazza melalui babak adu pinalti setelah laga berjalan dengan sangat alot. Mario Balotelli juga bahkan sempat mencetak gol pada menit ke delapan puluh tiga melalui sepakan kencangnya ke dalam gawang lawan serigala Roma tersebut. Selain itu ia juga sukses mengeksekusi tendangan dari titik putih ketika laga tambahan bergulir.
Akan tetapi pada bulan Februari tahun dua ribu empat belas selanjutnya, Mario Balotelli pada akhirnya benar - benar mengakui dengan sepenuh hati bahwa putri itu memang keturunannya setelah tes DNA memberikan hasil akhir yang positif. Butuh perjalanan panjang demi Raffaella Fico untuk membuat Mario Balotelli setidaknya mengakui bahwa Pia adalah anaknya dan pemain sepakbola yang memiliki kewarganegaraan Italia namun berdarah Ghana, Afrika tersebut tetap kukuh bahwa ia tidak pernah menghamili mantan pacarnya ketika mereka masih menjalin hubungan kasih berita bola dunia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar